investigasi.id Media Berita Nasional Terpercaya 
investigasi.id-Pemain berbakat keturunan Indonesia, Kevin Diks, baru-baru ini melontarkan pujian yang hangat mengenai dukungan luar biasa yang diberikan oleh suporter Timnas Indonesia. Meskipun belum resmi bergabung, Diks telah merasakan semangat luar biasa dari para penggemar yang menjadikannya seolah-olah telah menjadi bagian dari keluarga besar ‘Garuda’. Keterikatannya dengan Indonesia semakin kuat berkat darah Ambon yang mengalir dalam dirinya.
Diks, yang kini berusia 27 tahun, telah menjadi sorotan publik seiring dengan proses naturalisasi yang tengah berjalan. Ia mengungkapkan bahwa PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) telah melakukan komunikasi dengan agennya untuk mempercepat proses tersebut. Hal ini menambah antusiasme para penggemar yang sudah menantikan kehadirannya di lapangan hijau mengenakan jersey Timnas.
Dalam sebuah wawancara, Diks menyatakan kekagumannya atas cinta yang ditunjukkan oleh suporter Indonesia. “Dukungan yang saya terima dari fans Indonesia, baik di media sosial maupun dalam kehidupan sehari-hari, sungguh luar biasa. Saya dikenali oleh banyak orang saat saya mengunjungi Indonesia, meskipun saya belum resmi menjadi WNI. Saya benar-benar menghargai semua ini,” katanya, seperti dikutip dari bold.dk.
Ia juga mencatat betapa uniknya kecintaan masyarakat Indonesia terhadap timnas mereka. “Itu adalah sesuatu yang besar. Dengan populasi sekitar 280 juta jiwa, dukungan yang saya rasakan benar-benar gila. Ini adalah pengalaman yang tidak mudah ditemukan di setiap negara,” ujarnya, menunjukkan betapa istimewanya atmosfer sepak bola di tanah air.
Meskipun demikian, Diks belum memberikan kepastian mengenai keinginannya untuk dinaturalisasi. Ia memilih untuk tetap terbuka dan menunggu perkembangan selanjutnya. “Mari kita lihat ke depannya nanti,” tambahnya.
Kevin Diks bukan hanya sekadar pemain; ia adalah simbol harapan bagi banyak penggemar yang mendambakan kehadiran seorang pemain dengan keterikatan budaya yang kuat. Dengan darah Indonesia dari pihak ibunya yang berasal dari Desa Waai, Ambon, Diks menjadi jembatan antara dua dunia—Eropa dan Asia Tenggara—dalam persepakbolaan. Masyarakat Indonesia sangat menantikan saat di mana ia dapat resmi mengenakan jersey merah putih dan berjuang di lapangan untuk kehormatan bangsa.
Dengan dukungan yang luar biasa dan antusiasme yang membara dari para penggemar, perjalanan Kevin Diks menuju Timnas Indonesia semakin ditunggu-tunggu. Siapa yang tahu, mungkin kehadirannya akan membawa angin segar bagi sepak bola Indonesia di pentas internasional. Mari kita nantikan langkah selanjutnya dari Diks dan bagaimana ia akan berkontribusi dalam sejarah sepak bola Tanah Air.
