Reaksi Ayah Cut Intan Nabila yang Menghancurkan Hati: Menghadapi Tragedi KDRT dengan Kesedihan yang Mendalam

Reaksi Ayah Cut Intan Nabila yang Menghancurkan Hati: Menghadapi Tragedi KDRT dengan Kesedihan yang Mendalam

investigasi.id-Selebgram Cut Intan Nabila baru-baru ini berbagi kabar yang mengguncang publik mengenai dirinya yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya, Armor Toreador. Dalam wawancara terbaru, Cut Intan Nabila mengungkapkan betapa beratnya beban yang harus ditanggung oleh keluarganya, khususnya sang ayah, setelah mengetahui penderitaan yang dialaminya.

Menurut Cut Intan, reaksi sang ayah saat pertama kali mendengar berita tentang KDRT yang dialaminya sangat menghancurkan. Kesedihan yang dirasakan sang ayah bahkan tampak melebihi rasa sakit yang dirasakannya sendiri. “Ayah sangat terpukul dan belum siap untuk berbicara di depan umum. Kesedihannya sangat mendalam, sehingga mungkin itu alasan dia belum bisa hadir atau memberikan komentar,” ungkap Cut Intan saat berbicara di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.

Ia menjelaskan bahwa bukan hanya dirinya, tetapi seluruh keluarga besarnya juga merasakan dampak emosional yang sangat berat. “Yang Intan lihat, ayah bahkan lebih sedih daripada Intan sendiri saat ini,” tambahnya dengan nada penuh kesedihan.

Dalam pernyataannya, Cut Intan memohon doa dari masyarakat agar dia dan keluarganya diberikan kekuatan dan ketabahan untuk menghadapi situasi yang sangat sulit ini. “Kami berharap bisa melewati badai ini dengan cepat dan masalahnya segera selesai,” ujar Intan penuh harapan.

Kejadian ini juga menarik perhatian aparat keamanan. Polisi berhasil mengamankan Armor di salah satu hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Selasa malam, 13 Agustus. Armor, yang saat itu bersama beberapa temannya, ditangkap tanpa perlawanan. Setelah penangkapan, ia dibawa ke Polres Bogor untuk proses lebih lanjut. Armor kini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan dengan pasal berlapis terkait kasus KDRT.

Kasus ini tidak hanya membuka mata publik mengenai isu KDRT yang sering kali tersembunyi di balik dinding rumah tangga, tetapi juga menggarisbawahi dampak emosional yang mendalam terhadap korban dan keluarga mereka. Semoga Cut Intan Nabila dan keluarganya menemukan kekuatan dan dukungan untuk melewati masa-masa sulit ini.