Cara Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut yang Baik dan Benar

Cara Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut yang Baik dan Benar

Cara Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut - Kesehatan gigi dan mulut adalah salah satu aspek penting yang mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jika gigi dan mulut tidak dirawat dengan baik, maka bisa menyebabkan berbagai masalah, seperti bau mulut, gigi berlubang, gusi bengkak, atau bahkan infeksi yang bisa menyebar ke organ lain. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui cara merawat kesehatan gigi dan mulut yang baik dan benar.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merawat kesehatan gigi dan mulut, yaitu :

Menyikat gigi secara rutin dan tepat

Menyikat gigi secara rutin dan tepat

Menyikat gigi adalah cara paling dasar untuk membersihkan gigi dan mulut dari kotoran, sisa makanan, plak, dan bakteri. Menyikat gigi secara rutin bisa mencegah terjadinya kerusakan gigi, bau mulut, dan penyakit gusi. Menurut Mayo Clinic, Anda disarankan untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, yaitu pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.

Namun, tidak cukup hanya menyikat gigi secara rutin, Anda juga harus menyikat gigi dengan cara yang tepat. Berikut adalah beberapa tips untuk menyikat gigi dengan benar :

  • Pilih sikat gigi yang memiliki bulu lembut dan ujung bulat agar tidak melukai gusi.
  • Pilih pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membantu menguatkan enamel gigi.
  • Sikat gigi dengan gerakan memutar dan memijat selama sekitar dua menit.
  • Sikat semua sisi gigi, baik sisi dalam, luar, maupun atas.
  • Jangan lupa untuk membersihkan lidah dengan sikat gigi atau alat khusus untuk menghilangkan bakteri dan kotoran yang menempel di lidah.
  • Jangan menyikat gigi terlalu keras atau terlalu sering karena bisa mengikis enamel gigi dan merusak gusi.
  • Ganti sikat gigi setiap tiga bulan atau jika bulunya sudah rusak.

Menggunakan benang gigi dan obat kumur

Menggunakan benang gigi dan obat kumur

Selain menyikat gigi, Anda juga perlu menggunakan benang gigi (dental floss) untuk membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Benang gigi bisa membantu menghilangkan plak dan sisa makanan yang bisa menyebabkan kerusakan gigi dan bau mulut. Anda disarankan untuk menggunakan benang gigi setidaknya sekali sehari, terutama sebelum tidur.

Cara menggunakan benang gigi adalah sebagai berikut :

  • Potong benang sepanjang sekitar 45 cm dan ikatkan pada kedua jari telunjuk Anda.
  • Masukkan benang ke sela-sela gigi dengan hati-hati agar tidak melukai gusi.
  • Gerakkan benang ke atas dan ke bawah dengan membentuk huruf C di sekitar setiap gigi.
  • Gunakan bagian benang yang bersih untuk setiap sela-sela gigi.
  • Buang benang setelah digunakan.

Setelah menggunakan benang gigi, Anda juga bisa berkumur dengan obat kumur untuk membersihkan mulut dari bakteri dan memberikan kesegaran. Obat kumur juga bisa membantu mencegah plak, radang gusi, karies, dan bau mulut. Pilih obat kumur yang mengandung fluoride atau antiseptik untuk mendapatkan manfaat maksimal.

Cara menggunakan obat kumur adalah sebagai berikut:

  • Tuangkan obat kumur sesuai takaran yang tertera pada botol atau sesuai anjuran dokter.
  • Kumur-kumur obat kumur di dalam mulut selama sekitar 30 detik hingga 1 menit.
  • Jangan menelan obat kumur karena bisa berbahaya bagi tubuh.
  • Buang obat kumur dari mulut
  • Jangan makan atau minum selama setengah jam setelah berkumur.

Mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat

Mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat

Makanan dan minuman yang Anda konsumsi juga berpengaruh terhadap kesehatan gigi dan mulut Anda. Ada beberapa makanan dan minuman yang baik untuk gigi dan mulut, seperti:

  • Air putih : Air putih bisa membantu mengencerkan lendir, membersihkan mulut dari sisa makanan, dan menjaga kelembapan mulut. Air putih juga bisa membantu mencegah dehidrasi yang bisa menyebabkan mulut kering dan bau mulut.
  • Susu dan produk olahan susu: Susu dan produk olahan susu, seperti keju dan yogurt, mengandung kalsium, fosfor, dan protein yang bisa membantu menguatkan gigi. Selain itu, produk olahan susu juga bisa membantu menetralkan asam di mulut yang bisa merusak gigi.
  • Buah-buahan dan sayuran: Buah-buahan dan sayuran, terutama yang segar dan renyah, bisa membantu membersihkan gigi dari plak dan meningkatkan produksi air liur. Buah-buahan dan sayuran juga mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan gigi dan mulut.

Sebaliknya, ada beberapa makanan dan minuman yang buruk untuk gigi dan mulut, seperti:

  • Gula: Gula adalah salah satu penyebab utama kerusakan gigi. Gula bisa menempel di gigi dan menjadi sumber makanan bagi bakteri yang bisa menghasilkan asam. Asam ini bisa melarutkan enamel gigi dan menyebabkan gigi berlubang.
  • Asam: Asam yang terkandung dalam makanan dan minuman, seperti jeruk, tomat, cuka, atau minuman bersoda, juga bisa merusak enamel gigi. Asam bisa mengikis lapisan pelindung gigi dan membuat gigi lebih sensitif.
  • Karbohidrat: Karbohidrat yang terkandung dalam makanan seperti roti, biskuit, atau kue juga bisa berubah menjadi gula di dalam mulut. Karbohidrat yang lengket juga bisa menempel di sela-sela gigi dan sulit dibersihkan oleh sikat gigi atau air liur.

Menghindari kebiasaan buruk

Menghindari kebiasaan buruk

Kebiasaan buruk yang Anda lakukan juga bisa berdampak negatif terhadap kesehatan gigi dan mulut Anda. Beberapa kebiasaan buruk yang perlu Anda hindari adalah:

  • Merokok: Merokok bisa menyebabkan perubahan warna gigi menjadi kuning atau coklat akibat kandungan nikotin dan tar dalam rokok. Merokok juga bisa menyebabkan bau mulut, radang gusi, penurunan daya tahan tubuh, atau bahkan kanker mulut.
  • Menggigit benda keras: Menggigit benda keras, seperti pensil, es batu, atau permen keras, bisa menyebabkan keretakan atau patahnya gigi. Jika keretakan atau patahan ini tidak segera ditangani oleh dokter gigi, maka bisa menyebabkan infeksi atau rasa sakit pada gigi.
  • Menggunakan gigi sebagai alat: Menggunakan gigi sebagai alat untuk membuka botol, mengoyak kemasan, atau memotong benang juga bisa menyebabkan keretakan atau patahnya gigi. Selain itu, menggunakan gigi sebagai alat juga bisa membuat gigi menjadi aus atau bergeser.

Memeriksakan diri ke dokter gigi secara berkala

Memeriksakan diri ke dokter gigi secara berkala

Cara terakhir untuk merawat kesehatan gigi dan mulut adalah dengan memeriksakan diri ke dokter gigi secara berkala. Dokter gigi bisa membantu Anda untuk mendeteksi adanya masalah pada gigi atau mulut sejak dini dan memberikan penanganan yang tepat. Dokter gigi juga bisa memberikan saran tentang cara merawat kesehatan gigi dan mulut yang sesuai dengan kondisi Anda.

Anda disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter gigi setidaknya setiap enam bulan sekali atau sesuai anjuran dokter. Jika Anda mengalami gejala-gejala seperti nyeri, bengkak, atau berdarah pada gusi, gigi goyang, atau nanah keluar dari gusi, segera kunjungi dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang segera.

Itulah beberapa cara merawat kesehatan gigi dan mulut yang baik dan benar. Dengan melakukan cara-cara di atas, Anda bisa menjaga kesehatan gigi dan mulut Anda dan mencegah berbagai masalah yang bisa mengganggu kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan. Jangan lupa untuk selalu tersenyum dengan gigi dan mulut yang sehat dan bersih!